Manfaat Catnip Untuk Kucing dan Beberapa Tips // FaniCat

Catnip (nepeta cataria) adalah tumbuhan herbal dari keluarga mint, juga mempunyai nama lain catmint, catwort, dan catswort. Minyak dalam catnip yang disebut nepetalactone merangsang respon kimiawi pada kucing yang menyebabkannya menjadi liar dan berenergi. Reaksi kucing antara lain berguling-guling dan melompat yang bisa berlangsung antara 5 menit dan bisa sampai 1 jam.

Beberapa Manfaat Catnip Untuk Kucing

Memotivasi kucing malas, karena kucing membutuhkan aktivitas yang penting untuk kesehatannya.
Mendorong aktivitas pada kucing yang kelebihan berat badan.
Alat bantu untuk melatih kucing karena kucing akan selalu merespon catnip.
Menghindarkan kucing menggaruk sofa atau furnitur lainnya. Beri tiang garukan (scratching post) dengan minyak, daun, atau semprotan catnip untuk memancing kucing menggunakannya. Lakukan berkala agar kucing terbiasa.
Membiasakan kucing menggunakan tempat tidurnya (cat bed). Taburkan sedikit catnip pada cat bed agar kucing tertarik menggunakannya.
Membuat mainan jadi lebih menarik untuk kucing. Bisa dengan menyemprotkan, menaruh daun kering, atau mengoleskan minyak catnip pada mainan.
Meredakan stres. Kucing bisa stres, salah satu tandanya adalah jika ia melakukan grooming berlebihan. Beri dia catnip untuk membantu menenangkannya.

Tips Seputar Catnip

Sebagian kecil kucing sama sekali tidak terpengaruh oleh catnip. Demikian pula anak kucing yang masih sangat muda dan kucing tua. Coba berbagai mainan yang mengandung catnip juga catnip dalam bentuk semprotan, daun kering, daun segar, bubuk, dan minyak untuk mengetahui mana yang paling disukai kucingmu.

Catnip aman dan tidak membuat kucing kecanduan. Cara kerjanya dengan merangsang pusat kesenangan kucing dan tidak menyebabkan kucing berhalusinasi. Namun terlalu banyak pemberian catnip bisa menyebabkan mual dan muntah.

Catnip aman dimakan oleh kucing. Gunakanlah jangan terlalu sering, misalnya seminggu atau sebulan atau beberapa bulan sekali saja, agar tidak menumpulkan efeknya.

Jika kamu memiliki banyak kucing, cobalah beri catnip pada setiap kucing satu per satu dahulu. Karena catnip dapat menyebabkan reaksi agresif pada beberapa kucing terutama kucing jantan. Amati reaksi kucingmu untuk menghindari perkelahian atau cedera yang tidak perlu.

Kamu juga bisa menanam catnip sendiri, baik di halaman maupun di dalam pot. Tapi perlu waspada karena catnip yang kamu tanam bisa menarik datangnya kucing-kucing lain.

Catnip jika telah dikeluarkan dari bungkusnya tidak bisa bertahan lama. Maka simpan catnip yang tersisa dalam freezer agar dapat digunakan lagi nanti.