The Best Fluffy Pancakes recipe you will fall in love with. Full of tips and tricks to help you make the best pancakes.

Akibat Kucing Tidak Divaksin

Vaksin kucing merupakan bagian perawatan kesehatan preventif (pencegahan) bagi kucing. Tapi sepertinya masih banyak kucing peliharaan yang tidak divaksin. Karena itu agar memotivasi kalian yang belum memvaksin kucingnya, saya meriset akibat kucing tidak divaksin itu apa saja.

#1 Kucing Lebih Berpotensi Terserang Penyakit

Baik kucing outdoor maupun kucing indoor, jika tidak divaksin lebih beresiko terpapar penyakit serius. Apalagi dari yang saya baca ada sebagian penyakit kucing yang menyebar lewat udara.

Kucing outdoor berpotensi terpapar penyakit dari tempat-tempat yang ia jelajahi, juga dari kucing lainnya. Kucing indoor juga berpotensi terpapar penyakit dari berbagai aktivitas seperti perjalanan ke dokter hewan, saat diajak jalan-jalan, dan saat menginap di cat hotel.

Vaksinasi kucing sendiri ditujukan untuk mencegah berbagai penyakit. Kucing yang tidak divaksin memiliki perlindungan yang lebih tipis terhadap penyakit-penyakit itu.

Ini nih contoh beberapa penyakit yang bisa dicegah jika kucing divaksinasi:

Feline Enteritis (Feline Panleucopenia)

Feline enteritis sangat menular. Gejalanya adalah depresi, kehilangan nafsu makan, muntah dan diare yang tidak terkendali, seringkali disertai darah dan sakit perut yang sangat.

Feline Respiratory Disease (Flu Kucing)

Salah satu akibat jika kucing tidak divaksin adalah terserang penyakit flu kucing. Penyakit ini menular melalui percikan air liur saat kucing yang sakit batuk/bersin.

Flu kucing umumnya disebabkan oleh feline calicivirus. Flu kucing sangat menular dan akan membuat kucingmu batuk-batuk, mata berair, bersin, dan kehilangan nafsu makan.

Feline Leukaemia

Virus feline leukaemia menyerang sistem kekebalan tubuh kucing. Menyebabkan nafsu makan kucing menurun, muntah, diare, dan berat badan menurun.

#2 Biaya Kesehatan Kucing Bisa Membengkak

Karena kucing yang tidak divaksin lebih berpotensi untuk sakit, maka juga berpotensi menghabiskan lebih banyak biaya. Kita tahu kucing yang sakit butuh dirawat dan berobat ke dokter hewan. Bahkan untuk kasus tertentu kucing harus diberi makanan khusus yang harganya lebih mahal dari makanan biasa.

Itu baru satu kucing. Bagaimana jika punya beberapa kucing dan mereka sering sakit? Belum lagi jika sakitnya mengakibatkan kematian, kasihan kan kucingnya.

#3 Kucing Jadi Menderita, Kamu Pun Sedih

Kucing yang sakit tentu menderita, hilang cerianya, diam terus dan tidak mau bermain. Saat kucing saya sakit, diam terus, saya pun sedih. Bukan sedih karena tidak bisa bermain dengannya tapi sedih dan khawatir melihatnya menderita dan tentu kesakitan.

Jika kucingmu divaksin kamu tentu lebih tenang. Juga lebih senang karena sehari-hari kucingmu sehat dan lincah.

Menurut saya, vaksinasi adalah salah satu wujud kasih sayang kita pada kucing kita. Juga menjadi tanggung jawab kita sebagai pemilik kucing.

Jadi, yuk, vaksinasi kucingmu. Jika biayanya belum ada kamu bisa menabung mulai dari sekarang. Bagi sebagian orang biaya vaksinasi terasa mahal, tapi sebenarnya itu adalah investasi yang murah untuk sesuatu yang berharga yaitu kesehatan kucingmu.

Share your love
Purwanto
Purwanto

Konten blog ini hanya untuk pengetahuan dan hiburan. Meski saya berusaha memberikan informasi seakurat mungkin, konten yang ada bukan sebagai pengganti saran (dan semacamnya) dari dokter hewan. Kamu tetap harus berkonsultasi ke dokter hewan.

Saya juga terbuka untuk saran, kritik, dan senang sekali jika kamu ingatkan jika ada hal yang salah di blog ini. Mau kerjasama juga boleh misalnya guest post, promosi bisnis terkait kucing, dll.

Articles: 234

2 Comments

  1. Wah, ternyata bukan hanya manusia saja yang di Vaksin ternyata kucing juga ikut di Vaksin, baru tau saya.. hehe Terima kasih kak artikelnya bermanfaat sekali.. hehe.. 😁👍👍

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *